Konfigurasi Jaringan Komputer dan Pengenalan Cisco Packet Tracer

 



Hasil & Pembahasan Praktikum :

  Praktikum kali ini adalah dimana praktikan akan belajar membuat IP address yang terlebih dahulu di setting pada komputer masing-masing, praktikan juga dapat merubah IP Adress sesuai yang di inginkan. Lalu pada materi selanjutnya praktikan di ajarkan untuk pengenalan Cisco Packet Tracer dimana merupakan sebuah simulator protokol yang di kembangkan oleh Cisco System yang dapat mensimulasikan berbagai macam protokol yang digunakan pada jaringan baik secara realtime maupun dengan mode simulasi.


Prosedur Praktikum : 

1. Langkah Pertama Buka aplikasi Cisco Packet Tracer dan tambahkan device Server dan Switch.

2. Langkah Kedua ntuk menambahkan Switch , klik dibagian network device dan kemudian klik lagi di bagian switch, klik switch seret ke atas seperti pada gambar. Dan Untuk menambahkan Server , klik dibagian End device dan kemudian klik lagi di bagian Server, klik Server seret ke atas seperti pada gambar.







3. Langkah ketiga untuk menambahkan komputer lakukan sama seperti ketika menambahkan Server, yaitu berada di bagian End Device dan klik PC baru lalu seret keatas. Disini saya akan menambahkan 5 PC sesuai dengan Spesifikasi tugas yang diberikan.






4. Langkah keempat sambungkan kabel dari dari Server ke Switch dengan cara klik dibagian connection yang berlogo petir berwarna jingga gradasi kuning, karena menghubungkan dua device yang berbeda maka pilih copper straight-trough.




5. Langkah kelima klik di logo Server nya yang telah di seret keatas tadi, pilih FastEthernet0. Lalu drag ke device Switch dan klik lalu pilih FastEthernet0 juga, lakukan hal yang sama pada Device PC juga sesuaikan urutan FastEthernet nya. Lalu tunggu sampai titik jingga menjadi hijau seperti yang ada pada gambar dibagian PC yang berada paling kiri.









6. Setting IP di bagian Server dan tiap-tiap PC dengan cara mengklik logonya, kemudian pilih desktop dan klik IP Configuration. Untuk Server setting IP nya saya menggunakan (192.168.1.10). Dan untuk PC paling kiri saya setting IP nya (192.168.1.1) dan untuk PC disebelah kanannya adalah (192.168.1.2) dan seterusnya hingga semua perangkat dalam jaringan terhubung. Untuk subnet masknya seluruh PC tetap 255.255.255.0 karena menyesuaikan IP Address yang telah di setting.







7. Untuk memastikan semuanya terhubung dalam 1 jaringan gunakan utilitas bernama Command prompt, kemudian lakukan "ping" antar device dengan cara mengklik salah satu PC nya atau Server, pilih desktop, kemudian klik Command Prompt, tuliskan “ping (IP Address pada tiap PC atau PC yang lain)" lalu tekan enter seperti pada gambar. Jika setelah ping ada muncul tulisan reply maka device dengan yang lainnya sudah terhubung dalam 1 jaringan.



Test Ping dari Server ke PC 1 (paling kiri).


Test Ping dari Server ke PC 2.


Test Ping dari Server ke PC 3.


Test Ping dari Server ke PC 4.


Test Ping dari Server ke PC 5.



Test Ping dari PC 1 ke PC 2.

Test Ping dari PC 1 ke PC 3.

Test Ping dari PC 1 ke PC 4.

Test Ping dari PC 1 ke PC 5.



Diagnosa dan Troubleshooting Masalah : 

  Masalah Terjadi pada saat konfigurasi IP, IP yang digunakan antara PC satu dengan yang lain tidak boleh sama. Maka untuk mengatasi hal tersebut diharapkan agar praktikan fokus pada saat melakukan konfigurasi IP ini agar tidak terjadi error dan semua device berada di 1 jaringan.


Kesimpulan Percobaan : 

1. Supaya tiap-tiap End Device (Komputer/laptop dll) dapat berada di 1 jaringan yang sama maka         diperlukan pengalamatan IP Address pada tiap device tersebut.

2. Jika nomor identitas IP Address pada tiap-tiap End Device sama Misalkan (192.168.1.x), maka         ketika test ping dilakukan hasilnya akan RTO (Request timed out)

3. Jika pada saat melakukan test ping muncul tulisan Request timed out maka konfigurasi yang dilakukan gagal, dan End Device yang satu dengan yang lain tidak berada di 1 jaringan yang sama.




Komentar

Postingan populer dari blog ini

Keamanan Jaringan dengan Mikrotik

Jaringan Client-Server dan Jaringan Router pada Cisco Packet Tracer